Soaltekanan kelas 8 Tekanan merupakan permukaan atau bidang yang di kenai oleh gaya sedang gaya yang di peroleh dalam tekanan di sebut gaya tekan. Hukum Termodinamika I ΔU Q W Keterangan. Contoh Soal 4 Jelaskan aplikasi konsep tekanan zat padat pada lingkungan sekitar Jawaban. Latihan Soal UN IPA SMP Materi Tekanan Dilengkapi Pembahasan. Kemurnianbaku. Kemurnian baku ( standard of purity) merupakan ungkapan yang menyatakan senyawa bebas dari senyawa asing atau batas toleransi maksimum terhadap cemaran/ senyawa asing yang masih diperbolehkan. Senyawa dikatakan murni, bila senyawa tersebut bebas dari senyawa asing atau mengandung senyawa asing dalam batas yang diperbolehkan. Pembahasan Penggunaan paku yang runcing ke bawah, yang dimana menurut prinsip tekanan semakin kecil luas penampang alas, semakin besar tekanan yang dihasilkan, oleh karena itu semakin runcing paku, semakin mudah untuk menembus dinding, karena menghasilkan tekanan yang besar. Kaki ayam akan tenggelam jika berjalan di lumpur, karena kaki ayam TekananZat Padat Tekanan zat padat berbanding lurus dengan besar Gaya. Artinya, semakin besar Gaya (dorongan) yang diberikan, semakin besar juga tekanan yang dihasilkan. Sebaliknya, tekanan berbanding terbalik dengan Luas Bidang tekan. Maksudnya, semakin besar luas bidang tekan suatu benda maka semakin kecil tekanan yang dihasilkan. Daftarpeta konsep (istilah dan definisi) di modul ini; Melebur, merupakan proses perubahan wujud zat padat menjadi cair, Fermentasi (peragian), misalnya pada pembuatan tape, pembuatam tempe, dan oncom. Usus halus adalah usus memiliki diameter 4 cm, panjangnya sekitar 7-8 m, permukaannya mengandung sekitar 200.000 vili setiap mm BacaJuga: Hukum Archimedes dan Kedudukan Benda Padat pada Zat Cair. Tekanan pada Benda Padat. Tekanan di udara (bukan di dalam air) adalah besarnya gaya yang bekerja pada suatu benda tiap satuan luas. Besar tekanan di udara dipengaruhi oleh gaya (F) dan luas permukaan bidang alas (A). Artinya ada dua faktor yang mempengaruhi besar tekanan di II1. Konsep Dasar. Termokimia adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara energi panas dan energi kimia. Sedangkan energi kimia didefinisikan sebagai energi yang dikandung setiap unsur atau senyawa. Energi kimia yang terkandung dalam suatu zat adalah semacam energi potensial zat tersebut. Energi potensial kimia yang terkandung dalam suatu zat 1 kunjungan lapangan / observasi di daerah sekitar sekolah 2. eksperimen / demonstrasi di kelas tentang uji kandungan zat berbahaya dalam air sungai 3. ceramah dan tanya jawab tentang gambar-gambar lingkungan sehat Jawab: Butir 1 dan 3 Benar sedangkan Butir 2 Salah, karena SD belum belajar tentang kandungan zat pencemar dalam air sungai 50. hu0Qz. Tekanan Zat Padat Sobat pintar, ketika kamu mendorong uang logam di atas plastisin, berarti kamu telah memberikan gaya pada uang logam. Besarnya tekanan yang dihasilkan uang logam pada plastisin tergantung pada besarnya dorongan gaya yang kamu berikan dan luas permukaan pijakan atau luas bidang tekannya. Konsep tekanan sama dengan penyebaran gaya pada luas suatu permukaan. Sehingga, apabila gaya yang diberikan pada suatu benda F semakin besar, maka tekanan yang dihasilkan akan semakin besar. Sebaliknya, semakin luas permukaan suatu benda, tekanan yang dihasilkan semakin kecil. Secara matematis, besaran tekanan dapat dituliskan dalam persamaan sebagai berikut. Keterangan p = Tekanan N/m2 yang disebut juga satuan pascal Pa F = Gaya newton A = Luas bidang m2 Setelah mengetahui bahwa besar tekanan dipengaruhi oleh besarnya gaya dan luas bidang, sekarang kamu tentunya dapat menjelaskan alasan ketika kamu berjalan di tanah berlumpur dengan menggunakan sepatu boot, kamu akan lebih mudah berjalan dan tidak mudah terjebak masuk ke dalam lumpur dibandingkan dengan menggunakan sepatu dengan pijakan yang sempit. Kamu juga dapat memahami alasan angsa lebih mudah mencari makanan di tempat yang berlumpur daripada ayam. Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Pengangkutan Air dan Nutrisi pada Tumbuhan Sobat pintar, masih ingatkah kamu berkas pengangkut pada tumbuhan? Xilem dan floem adalah jaringan seperti tabung dan yang berperan dalam sistem pengangkutan. Air dan mineral dari dalam tanah akan diserap oleh akar, kemudian diangkut melalui xilem ke bagian batang dan daun tumbuhan. Zat makanan yang dibuat di daun akan diangkut melalui floem ke bagian lain tumbuhan dan memerlukan zat makanan. Lalu bagaimana mekanisme pengangkutan air, mineral, dan nutrisi tersebut? Pengangkutan Air pada Tumbuhan Masih ingatkah kamu susunan jaringan pada akar mulai dari jaringan terluar hingga terdalam? Jaringan-jaringan itulah yang akan dilalui oleh air ketika masuk ke dalam tumbuhan. Pertama-tama, air diserap oleh rambut-rambut akar. Kemudian, air masuk ke sel epidermis melalui proses secara osmosis. Selanjutnya, air akan melalui korteks. Dari korteks, air kemudian melalui endodermis dan perisikel. Selanjutnya, air masuk ke jaringan xilem yang berada di akar. Setelah tiba di xilem akar, air akan bergerak ke xilem batang dan ke xilem daun! Tumbuhan tidak mempunyai mekanisme pemompaan cairan seperti pada jantung manusia. Lalu, bagaimanakah air dapat naik dari akar ke bagian tumbuhan lain yang lebih tinggi? Air dapat diangkut naik dari akar ke bagian tumbuhan lain yang lebih tinggi dan diedarkan ke seluruh tubuh tumbuhan karena adanya daya kapilaritas batang. Sifat ini seperti yang terdapat pada pipa kapiler. Pipa kapiler memiliki bentuk yang hampir menyerupai sedotan akan tetapi diameternya sangat kecil. Apabila salah satu ujung pipa kapiler dimasukkan ke dalam air, air yang berada pada pipa tersebut akan lebih tinggi daripada air yang berada di sekitar pipa kapiler. Begitu pula pada batang tanaman, air yang berada pada batang tanaman akan lebih tinggi apabila dibandingkan dengan air yang berada pada tanah. Pengangkutan Nutrisi pada Tumbuhan Semua bagian tumbuhan, yaitu akar, batang, daun, dan bagian lainnya memerlukan nutrisi. Agar kebutuhan nutrisi di setiap bagian tumbuhan terpenuhi, maka dibutuhkan suatu proses pengangkutan nutrisi hasil fotosintesis berupa gula dan asam amino ke seluruh tubuh tumbuhan. Pengangkutan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh tumbuhan terjadi melalui pembuluh floem. Pengangkutan zat-zat hasil fotosintesis dimulai dari sumbernya, yaitu daun daerah yang memiliki konsentrasi gula tinggi ke bagian tanaman lain yang dituju daerah yang memiliki konsentrasi gula rendah dengan dibantu oleh sirkulasi air yang mengalir melalui pembuluh xilem dan floem. Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Materi lebih lengkap ada di Apps Aku Pintar Download GRATIS Aplikasi Aku Pintar Sekarang Juga! Pernahkah kamu bermain di lumpur? Saat kamu menginjak lumpur pasti kakimu akan terperosok ke dalam dan susah untuk keluar. Ternyata, hal itu tidak berlaku pada bebek,lho. Jika kamu perhatikan, kaki bebek tidak pernah terperosok ke dalam lumpur. Justru, lumpur merupakan salah satu tempat idola bagi bebek. Mengapa terjadi perbedaan seperti itu? Untuk menjawabnya, kamu harus memahami konsep tekanan zat padat. Pengertian Tekanan Zat Padat Tekanan zat padat adalah besarnya gaya yang bekerja di setiap luas bidang tekan pada zat padat. Luas bidang tekan yang dimaksud berbeda dengan luas permukaan. Luas bidang tekan hanya mengacu pada daerah yang mengalami penekanan saja, bukan luas secara keseluruhan. Satuan dari tekanan adalah N/m2 atau Pascal. Tekanan zat padat dirumuskan secara matematis seperti berikut ini. Keterangan P = Tekanan Pa; F = gaya tekan N; dan A = luas bidang tekan m2. Berdasarkan persamaan di atas, semakin besar gaya yang menekan suatu luas bidang tekan, semakin besar tekanan yang dihasilkan. Semakin besar luas bidang tekan, semakin kecil tekanan yang dihasilkan. Konsep itulah yang berlaku pada kaki bebek. Jika Quipperian perhatikan, di antara jari-jari kaki bebek terdapat suatu selaput tipis. Selaput tersebut menyebabkan luas bidang tekan kaki bebek semakin besar, sehingga tekanan yang dihasilkan oleh kaki semakin kecil. Akibatnya, bebek tidak terperosok ke dalam lumpur. Aplikasi Tekanan Zat Padat dalam Kehidupan Selain pada kaki bebek, konsep tekanan zat padat juga berlaku pada benda-benda berikut. 1. Jarum memiliki ujung runcing Pernahkah Quipperian berpikir, mengapa ujung jarum selalu runcing? Ternyata, hal itu berkaitan dengan konsep tekanan, lho. Jika ujung jarumnya tidak runcing, sudah pasti jarum tidak bisa menembus kain atau kulit. Mengapa demikian? Tujuan utama ujung jarum dibuat runcing adalah untuk memperkecil luas bidang tekan. Semakin kecil luas bidang tekan, semakin besar tekanan yang dihasilkan. Akibatnya, jarum bisa dengan mudah menembus kulit atau kain. 2. Mata kapak dibuat runcing Sama seperti jarum, mata kapak dibuat runcing untuk memperkecil luas bidang tekan. Semakin kecil luas bidang tekan, semakin besar tekanan yang dihasilkan. Akibatnya, kapak bisa digunakan untuk membelah kayu. Saat mata kapaknya sudah tumpul, biasanya akan dilakukan proses pengasahan. Proses tersebut bertujuan untuk meruncingkan mata kapak kembali. 3. Sepatu salju Pernahkah Quipperian berada di tengah hamparan salju? Jika kamu menginjak salju tanpa alas kaki, bisa jadi kakimu terperosok ke dalam. Oleh karena itu, penting kiranya kamu menggunakan sepatu salju. Ukuran sepatu salju dibuat lebar bagian alasanya agar tekanan yang dihasilkan antara kakimu dan salju menjadi kecil. Akibatnya, kamu tidak terperosok ke dalam salju. 4. Pilar bangunan dibuat lebar bagian bawahnya Pilar bangunan tidak hanya berfungsi untuk mempercantik suatu bangunan. Lebih dari itu, pilar merupakan bagian penting untuk menjaga kekokohan suatu bangunan. Jika diperhatikan, desain pilar dibuat lebar bagian bawahnya. Hal itu bertujuan untuk memperbesar tekanan di bagian penopang, sehingga bangunan tidak mudah roboh. 5. Sirip ikan Saat berenang, ikan akan menggerakkan siripnya. Dengan menggerakkan sirip tersebut, ikan akan mendapatkan gaya dorong ke depan. Sirip ikan yang berukuran lebar bisa memudahkan ikan dalam bergerak karena akan memberikan tekanan yang besar di air. Apakah Quipperian sudah paham tentang konsep tekanan zat padat? Yuk, coba latihan mengerjakan contoh soal berikut ini supaya pemahaman kamu lebih dalam, Quipperian! Contoh Soal 1 Sebuah balok bermassa 30 kg memiliki luas alas 2 m2. Di atas balok tersebut, terdapat sebuah silinder yang beratnya 100 N dan jari-jarinya 0,5 m2. Jika balok tersebut berada di atas lantai, tentukan tekanan antara balok dan lantai; tekanan antara silinder dan balok. Jawaban Diketahui Pembahasan a. Pertama, kamu harus menentukan gaya balok. Gaya yang bekerja pada balok adalah gaya berat. Besarnya gaya berat pada balok adalah sebagai berikut. Ingat, silinder diletakkan di atas balok. Artinya, gaya total yang bekerja pada lantai merupakan jumlah antara gaya balok dan gaya silinder. Untuk menentukan tekanan antara balok dan lantai, gunakan persamaan berikut. Jadi, tekanan antara balok dan lantai adalah 200 N/m2. b. Tekanan antara balok dan silinder Jika silinder diletakkan di atas balok, luas bidang tekannya sama dengan luas alas silinder. Untuk mencari tekanan antara kotak dan silinder, gunakan persamaan berikut. Jadi, tekanan antara balok dan silinder adalah 200 N/m2. Contoh Soal 2 Agus meletakkan kayu bermassa 20 kg di atas papan yang kedua ujungnya dikaitkan pada dua tumpuan. Papan tersebut mampu menahan benda hingga tekanan 260 N/m2. Jika kayu yang diletakkan Agus berjari-jari 50 cm, apakah papan mampu menahan kayu tersebut? Jawaban Diketahui Ditanya apakah papan mampu menahan kayu =…? Pembahasan Kamu harus tahu bahwa batas maksimum tekanan yang bisa ditopang kayu adalah 260 N/m2. Artinya, kamu harus mencari tekanan yang dihasilkan antara kayu dan papan. Ingat, gaya yang bekerja pada kayu adalah gaya berat. Dengan demikian, Ternyata, tekanan yang dihasilkan antara kayu dan papan lebih kecil daripada tekanan maksimum yang bisa ditopang papan. Artinya, papan masih bisa menopang kayu tersebut. Contoh Soal 3 Ibu meletakkan kadus berbentuk kubus di atas meja. Tekanan yang dihasilkan antara kubus dan meja 100 N/m2. Jika gaya tekan kubus terhadap meja 25 N, tentukan panjang sisi kubus tersebut! Jawaban Diketahui Ditanya s …? Pembahasan Pertama, kamu harus mencari luas alas kubus tersebut. Lalu, tentukan panjang sisi kubus dengan persamaan berikut. Jadi, panjang sisi kubus tersebut adalah 50 cm. Itulah pembahasan Quipper Blog kali ini. Semoga bisa bermanfaat buat Quipperian. Jangan lupa tetap semangat belajarnya. Kamu bisa juga gabung bersama Quipper Video supaya belajarnya makin semangat, guys. Di sana, kamu bisa akses macam tayangan video ajar dari para pengajar andal, rangkuman materi, dan contoh soal serta pembahasannya. Buruan gabung, ya! Penulis Eka Viandari Penerapan tekanan zat padat dalam kehidupan sehari – hari, yaitu Jarum dan paku yang runcing akan lebih mudah dan lebih dalam menancapnya bila dibandingkan dengan jarum dan paku yang tumpul. Hal tersebut disebabkan karena jarum dan paku yang runcing memiliki tekanan yang besar, sedangkan jarum dan paku yang tumpul memiliki tekanan yang kecil. Penerapan tekanan zat padat yang selanjutnya yaitu pisau yang tajam lebih mudah untuk memotong benda daripada pisau yang tumpul. Itik dapat berjalan di tanah lumpur dan tidak terpeleset, karena kaki itik memiliki luas alas yang besar, sehingga tekanannya kecil dan mempermudah jalannya. Sepatu salju memiliki alas yang lebar untuk tujuan memperkecil tekanan ketika kita berjalan di atas salju. Sirip ikan yang lebar memudahkan ikan bergerak dalam air. Sirip yang lebar mengakibatkan tekanan yang diberikan air terhadap sirip ikan besar sehingga ikan lebih mudah bergerak dalam air.